This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 24 Agustus 2018

Libur Idul Adha

Libur idul adha kali ini sebenarnya cukup panjang, tapi tetap saja tidak bisa membuatku ke solo alias menyelesaikan tulisan untuk buku solo.
Hari-hari selama idul adha diisi dengan ritual bakar-bakaran sate. Sampai ngeliat daging yang melimpah jadi pusing 😇😇

Tapi,,jujur ya libur idul adha ini sungguh menyenangkan. Banyak membawa keceriaan dan meningkatkan kepedeanku. Eh apakah itu?
1. Lulus pretes ppg mei 2018. Tadinya kupikir pasti semua temenku bisa lulus, nyatanya memang faktor "bejo" berkata lain. Banyak yang pintar tapi skor tidak memenuhi standar minimal. Jadi, akhirnya punya kesimpulan bahwa orang bejo bisa ngalahin oraang pintar 😂😂
2. Masuk 30 besar kompetisi menulis tentang cagar budaya Indonesia dari Kemdikbud.
Berkat tulisan berjudul Menjelajah Taman Goa Sunyaragi. Asli! Aku sendiri baru tau kalo Taman Goa Sunyaragi merupakan cagar budaya Indonesia gara gara kompetisi tersebut. Akhirnya googling dan nemu obyek cagar budaya  Cirebon ya disitulah tempatnya.


Terima kasih ya Alloh, Alhamdulillah atas semua nikmatMu..

#kemdikbud
#cagarbudayaIndonesia
#gurupaudmenulis
#sharingandcaringviamenulis


 


Sabtu, 18 Agustus 2018

Masjid Merah Panjunan yang Menawan

Hatiku terkait di Masjid, masjid ternyata tak sekedar masjid untuk tempat menunaikan ibadah. Masjid sudah begitu dirindukan. Nah,  berbicara tentang masjid di Indonesia, banyak sekali ragamnya. Seperti salah satu masjid di Indonesia yang layak dirindukan juga karena banyak keunikannya, yaitu Masjid Merah Panjunan, Cirebon yang telah dimasukkan sebagai benda cagar budaya.
Tahukah teman-teman, merah pada masjid ini sungguh bukan berarti marah. Justru inilah keunikan arsitekturnya. Pada bagian depan Masjid Merah Panjunan terdapat susunan batu bata merah. Terlihat jelas pintu gapuranya memperlihatkan pengaruh Hindu dari zaman Majapahit  di daerah Cirebon.
Yuk kita bayangkan! Gapura beserta tembok keliling yang susunan batanya berwarna merah setinggi 1,5 m dan ketebalan 40 cm, wah pasti menarik ya dan membuat semangat karena berwarna merah. Ternyata dibangun pada pada tahun 1949 oleh Panembahan Ratu yang merupakan cicit Sunan Gunung Jati. Inilah yang membuat masjid ini bernama Masjid Merah Panjunan karena dominan warna merah. Sebenarnya Masjid Panjunan ini semula bernama mushala Al-Athya, lho.
Masjid ini merupakan perpaduan budaya antara Arab, Tiongkok dan Jawa (Islam, Cina dan Hindu). Meskipun pendiri masjid ini dari Arab, tapi herannya bentuk bangunan menyesuaikan dengan kultur Cirebon saat itu. bisa jadi agar proes masuknya Islam lebih mudah. Jika dilihat, masjid ini tampak seperti kuil Hindu. Adanya mihrab yang membuat bangunan Masjid Merah Panjunan ini menjadi terlihat seperti sebuah masjid, serta adanya beberapa tulisan berhuruf Arab pada dinding. Ada juga keramik buatan Cina yang menempel pada dinding. Keramik ini konon merupakan bagian dari hadiah ketika Sunan Gunung Jati menikah dengan Tan Hong Tien Nio.
Ada lima tiang kayu yang menopang langit-langit ruangan utama Masjid Merah Panjunan. Umpak pada tiang penyangga juga memperlihatkan pengaruh kebudayaan lama. Sementara keramik yang menempel pada dinding memperlihatkan pengaruh budaya Cina dan Eropa.
Ada yang menarik di masjid ini yaitu pada bagian mihrab dihiasi dengan keramik yang indah. Lengkung pada mihrab pun yang berbentuk paduraksa juga memperlihatkan pengaruh budaya lama. Di Masjid Merah Panjunan ini tidak ada mimbar, karenanya hanya digunakan untuk sholat sehari-hari, tidak untuk ibadah sholat Jumat, atau sholat berjamaah di Hari Raya Islam.
Masjid ini merupakan sebuah masjid berumur sangat tua yang didirikan pada tahun 1480 oleh Syarif Abdurrahman atau Pangeran Panjunan. Ia adalah seorang keturunan Arab yang memimpin sekelompok imigran dari Baghdad, dan kemudian menjadi murid Sunan Gunung Jati. Masjid Merah Panjunan terletak di sebuah sudut jalan di Kampung Panjunan, kampung dimana terdapat banyak pengrajin tembikar atau jun.
Awalnya masjid ini merupakan tajug atau Mushola sederhana, karena lingkungan tersebut adalah tempat bertemunya pedagang dari berbagai suku bangsa, Pangeran Panjunan berinisiatif membangun Mushola tersebut menjadi masjid dengan perpaduan budaya dan agama sejak sebelum Islam, yaitu Hindu – Budha.
Bangunan lama mushala itu berukuran 40 meter persegi saja, kemudian dibangun menjadi berukuran 150 meter persegi karena menjadi masjid. Meskipun pendiri Masjid Merah Panjunan adalah seorang keturunan Arab, dan Kampung Panjunan adalah merupakan daerah permukiman warga keturunan Arab, namun pengaruh budaya Arab terlihat sangat sedikit pada arsitektur bangunan Masjid Merah Panjunan ini. Barangkali ini adalah sebuah pendekatan kultural yang digunakan dalam penyebaran Agama Islam pada masa itu.
Fakta unik Masjid Merah Panjunan, Cirebon:
1.      Menariknya dari masjid ini yaitu di salah satu sisi bagian masjid  terdapat bangunan makam keramat dan sumur yang menjadi mata air bagi warga sekitar,
2.  Masjid Merah Panjunan merupakan masjid tertua di Cirebon,
3. Saat berbuka puasa, di Masjid Merah ini selalu menyuguhkan menu kopi arab dan makanan khas Cirebon dan Arab,
4.  Masjid ini terletak di Jl. Kolektoran (perempatan dengan Jl. Kenduran) Kampung Panjunan, Desa Panjunan, Kecamatan Lemah Wungkuk, Kota Cirebon, Provinsi Jawa Barat. Koordinat : 6° 43' 3.16" S  108° 33' 57.71" E
                             Dalam keramaian suasana Kota Cirebon, Masjid Merah ini bisa menjadi alternative destinasi wisata di Kota Cirebon. Apalagi ini merupakan bangunan yang mempunyai nilai historical tinggi sehingga patut dilestarrikan. Siapa lagi yang menghargai dan melestarikannya kalau bukan kita? Yuk siapkan diri berkunjung ke Masjid Merah Panjunan, kami tunggu ya.

Sumber Referensi:
·           Wikipedia.com
·         Laely Wijaya 2008. Masjid Merah Panjunan Cirebon (Kajian Histori-Arkeologis). Skripsi UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta.
·         http://www1.kompas.com/readkotatua/xml/2010/02/08/1539523/masjid.merah.panjunan.masjid.dari.lima.abad.silam | Masjid Merah Panjunan Masjid dari Lima Abad Silam

 

Jumat, 17 Agustus 2018

BERSEPEDA ITU BEDA



Sepeda bergerak tak berasap
Penuh daya udara diisap
Kayuh
Lelah
Peluh
Diri ini laksana penuh kasap
Karena dunia dalam derap
Penuh
Langkah
Tangguh
Alloh
Berdaya

(dalam kayuhan kehidupan)

            Tahukah kawan, bersepeda itu beda! Apa sebabnya? Karena tiap kayuhan akan mempunyai sudut pandang tersendiri dalam melihat hidup ini. Tiap kayuhan menyimpan memori sendiri. Tiap kayuhan menciptakan kenangan masing-masing. Tiap kayuhan menumbuhkan percakapan-percakapan tersendiri.
            Kala itu, redupnya sinar matahari yang masih enggan muncul, tak menyurutkan langkahku untuk menyeret sepeda dari peraduannya. Tanpa memedulikan dinginnya udara, “Kring…kring….”, bunyi itu membangunkan sepedaku yang sudah using. Sepeda model jaman dahulu dengan sandaran di belakang membuatku makin nyaman membersamainya.
            Pagi itu, di tiap ahad kami rombongan anak-anak petualang melaju menyusuri jalanan yang memang masih sepi dari kendaraan umum. Sehingga membuat kuat hati orang tua kami untuk melepas berkelana bersama sepeda onthel. Padahal kala itu jarak tempuh dengan sepeda saja sudah memakan waktu sekitar 1 jam 30 menit menuju lokasi favorit kami yaitu Bukit Maneungteung di Desa Waled. Hitunglah jika bolak-balik dari berangkat-menuju lokasi-pulang. Belum lagi dihitung waktu untuk menikmati di bukit Maneungteung.
            Rasanya tak pernah bosan dan lelah menjelajah bukit tersebut. Bersenda gurau bersama teman menumbuhkan sensasi kelekatan sehingga makin dekat. Seringnya kami berbagi makanan bekal yang dibawa dari rumah. Sering juga salah satu dari kami tertidur karena terlalu pagi berangkat dari rumah.
            Ada kisah lucu saat itu. Saat ujian sekolah tiba, rombongan penyepeda cilik sebenarnya dilarang untuk ngonthel pagi itu dengan alasan harus belajar menghadapi ujian. Namun, kami tetap umpet-umpetan berangkat ke bukit. Kala itu kami merasa menang telah mengelabui orang tua.
            Dan sesampainya disana, olala ternyata ada rombongan bapakku beserta bapak-bapak lain telah sampai duluan sedang duduk ngopi di pinggir jalan dekat bukit sambil memandangi dengan pelototan penuh sayang. Bapak-bapak ini juga mempunyai hobi bersepeda. Sepertinya ini warisan hobi yag unik dan menarik.
            Akhirnya, dengan paksaaan kami pulang menumpang mobil truk punya tetangga kami. Rasanya bagaimana ketahuan melanggar aturan? Aduh campur aduk deh rasanya! Pokoknya tidak akan diulangi karena konsekuensinya uang saku dipotong seminggu.. huah bisa kurus kering ga jajan di sekolah.
            Demikianlah kisah pejuang bergerak tak berasap yang sedari kecil mengayuh sepeda demi persahabatan, demi kecintaan alam, demi kekuatan fisik. Percayalah, bersepeda itu memang beda! Tidak percaya? Rasakan sendiri sensasinya!
           
pixabay.com
Image result for gambarKARTUN  jilbaber naik sepeda ontel lucu - sepeda ontel lucu
IMG-20160602-WA0012 Nur Fitri Agustin, S. Pd (Guru di TKIT IBNU ABBAS, Talun, Kab. Cirebon dan juga lulusan 2017 PGPAUD UMC)

TIPS MEMILIH SEKOLAH ANAK

            Tahun ajaran baru tiba, sekolah-sekolah baik negeri maupun swasta membuka pendaftaran bagi peserta didik baru. Sementara itu, memilih sekolah merupakan hal yang gampang-gampang susah. Karena orangtua harus memikirkan banyak hal sebelum mendaftarkan anaknya ke sekolah tertentu agar hasil belajar dan minat bakat anak terpenuhi.
            Terkait dengan pendidikan anak usia dini (PAUD), menurut PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR  137  TAHUN 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, ada delapan standar nasional pendidikan yang harus diperhatikan. Apakah PAUD tersebut sudah terjamin mutu dan kinerjanya ataukah belum.
Menurut artinya, standar nasional pendidikan yaitu kriteria minimal yang harus dipenuhi oleh sistem pendidikan di wilayah Negara hukum Indonesia, baik dari satuan pendidikan PAUD, SD, SMP maupun pendidikan atas lainnya di seluruh Indonesia. Mengacu pada Permendikbud diatas, maka standar ini dikhususkan untuk mengetahui mutu da kinerja PAUD. Standar ini juga bisa menjadi acuan bagi orangtua anak usia dini untuk melihat PAUD yang akan dituju.
Adapun delapan standar tersebut antara lain:
Standar Tingkat Pencapaian Perkembangan Anak Usia Dini (selanjutnya disebut STPPA) adalah kriteria tentang kemampuan yang dicapai anak pada seluruh aspek perkembangan dan pertumbuhan, mencakup aspek nilai agama dan moral, fisik-motorik, kognitif, bahasa, sosial-emosional, serta seni (Permendikbud No 137 tahun 2014). Dalam standar ini orangtua dianjurkan untuk menanyakan perkembangan-perkembangan apa saja yang diupayakan sekolah terhadap peserta didik kemudian kegiatan belajarnya bagaimana untuk mencapai upaya tersebut, apakah sudah sesuai dengan undang-undang atau belum.
Standar isi, adalah kriteria tentang lingkup materi dan  kompetensi  menuju pencapaian perkembangan yang sesuai dengan tingkat usia anak. Orangtua perlu mengetahui dengan pasti tentang kurikulum, kalender pendidikan, jumlah peserta didik tiap kelasnya agar kita bisa memperkirakan anak kita akan nyaman atau tidak dengan sekolah tersebut.
Standar proses adalah kriteria tentang pelaksanaan pembelajaran pada satuan atau program PAUD dalam rangka membantu pemenuhan tingkat pencapaian perkembangan yang sesuai dengan tingkat usia anak. Selain itu, dalam standar proses bisa berupa rencana kegiatan, program unggulan serta holistic sekolah.  Program unggulan biasanya ada kelas tahfiz, berenang, memanah, sekolah alam, ada kegiatan seni, marchingband dan lainnya. Disini tergantung keinginan orangtua untuk memilih yang mana yang sesuai dengan bakat dan minat anak. Adapun kegiatan holistic sekolah adalah
Standar pendidik dan tenaga kependidikan, merupakan standar kompetensi dan kualifikasi guru yang mengajar, begitu juga dengan tenaga kependidikannya seperti TU dan lainnya. Kompetensi dan kualifikasi guru selain diperoleh dari sisi akademis, bisa juga diperoleh dari pengalaman mengajar dalam kurun waktu tertentu, maupun mengikuti kegiatan seminar/workshop tentang pendidikan. Jadi, yang perlu diperhatikan adalah pengalaman mengajar dan jenjang pendidikan guru di PAUD. Apabila guru belum memenuhi kualifikasi jenjang S1, maka perlu dimaksimalkan dalam mengikuti pelatihan/seminar/workshop yang dibuktikan melalui sertifikat. Jika hal ini sudah terwujud, maka guru sudah memenuhi standar kompetensi dan kualifikasi.
Standar sarana prasarana adalah kriteria tentang persyaratan pendukung penyelenggaraan dan pengelolaan pendidikan anak usia dini secara holistik dan integratif yang memanfaatkan potensi local. Hal-hal yang perlu diamati atau ditanyakan orang tua adalah tentang alat bermain anak baik indoor maupun outdoor apakah aman dan menyenangkan?, alat peraga di saat kegiatan belajar apakah ada?, lahan sekolah apakah sudah memenuhi 3m2 tiap anaknya? Karena PAUD harus memiliki luas lahan minimal 300 m2 (untuk bangunan dan halaman), apakah memiliki ruang kegiatan anak yang aman dan sehat serta adanya fasilitas cuci tangan dengan air bersih, PAUD juga harus memiliki ruang guru, memiliki ruang kepala, memiliki ruang tempat UKS (Usaha Kesehatan Sekolah)  dengan kelengkapan P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan),  memiliki jamban dengan air bersih  yang mudah dijangkau oleh anak dengan pengawasan guru,  memiliki ruang lainnya yang relevan dengan kebutuhan kegiatan anak, memiliki alat permainan edukatif yang aman dan sehat bagi anak yang sesuai dengan SNI (Standar Nasional Indonesia), memiliki tempat sampah yang tertutup dan tidak tercemar, dikelola setiap hari.
Bagi Daycare, ada kriteria tambahan yaitu harus memiliki fasilitas ruang untuk tidur, makan, mandi, yang aman dan sehat, memiliki akses dengan fasilitas layanan kesehatan seperti rumah sakit ataupun puskesmas; dan i. PAUD kelompok usia lahir-2 tahun, memiliki ruang pemberian ASI yang nyaman dan sehat.
Standar pembiayaan, yaitu kriteria tentang komponen dan besaran biaya personal serta operasional pada satuan atau program PAUD.  Orang tua perlu menanyakan berapa biaya yang dikeluarkan selama sekolah? Fungsi biaya tersebut untuk apa saja? Misal ada uang kesehatan: maka boleh ditanyakan uang kesehatan itu berupa apa saja.
Standar pengelolaan, adalah kriteria tentang perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pendidikan pada tingkat satuan atau program PAUD. Orangtua sah-sah saja menanyakan rencana sekolah satu tahun ke depan, lalu bagaimana melaksanakan program-program terebut, serta bagaimana pengawasan maupun evaluasi program tersebut. Bisa juga dengan melihat dokumentasi sekolah, misalnya: adakah rapat kerja, dll. Dan patut diperhatikan pula  tentag rasio guru dan anak didik sudah sesuai dengan standar: a. Usia Lahir-2 tahun: rasio guru dan anak 1: 4. b. Usia 2-4 tahun: rasio guru dan anak 1: 8. c. Usia 4-6 Tahun: rasio guru dan anak 1:15.
Standar penilaian, adalah kriteria tentang penilaian proses dan hasil pembelajaran dalam rangka mengetahui tingkat pencapaian yang sesuai dengan tingkat usia anak. Orangtua juga bisa menanyakan bagaimana sistem pelaporan hasil kegiatan belajar anak, apakah ada rapot triwulan,  semester? Adakah konsultasi orangtua dengan pihak sekolah?
Perlu diperhatikan juga tentang seberapa jauh jarak tempuh dari rumah ke sekolah. Jangan sampai alih-alih ingin anak bersekolah di tempat yang kualitas dan mutunya bagus tapi malah anak sering sakit karena sekolah yang jauh. Pada akhirnya anak akan sering bolos/ijin sekolah atau tidak konsentrasi di kelas.
            Demikian sekilas tips memilih sekolah yang terjamin mutu dan kualitasnya. Semoga kita bisa menjadi orangtua yang bijak  ketika memilih sekolah tak hanya memikirkan budget dan keinginan kita tapi juga kepentingan anak. Semoga bermanfaat!

Sumber : Permendikbud 137 tahun 2014

 Nur Fitri Agustin, S. Pd (Guru di TKIT IBNU ABBAS, Talun, Kab. Cirebon dan juga lulusan 2017 PGPAUD UMC)


Kamis, 05 Juli 2018

Emak Superboard


                                    “Demi masa. Sungguh, manusia berada dalam kerugian”
Mak, pasti sangat familiar ya dengan kalimat tersebut? Waktu memang sangat melenakan. Bangun tidur di pagi hari, eh tau-tau sudah siang, tau-tau anak sudah pulang sekolah, tau-tau sudah sore dan belum menulis. Pernah merasakan seperti itu? jangan sampai ya kebanyakan tau-tau eh taunya kita sudah tua J
Emak emak yang mempunyai jadwal padat pasti merasakannya. Biasanya, emak model begini tak hanya mengurus rumah tangga saja. Tetapi juga melakukan hobi, pekerjaan dan kegiatan social. Sibuk betul ya! tapi itulah kenikmatan bisa bermanfaat buat orang lain.
Lalu bagaimana cara mengatasinya? Agar waktu tidak sia-sia, maka Emak perlu menjadwalkan semua agenda yang akan dilakukan dengan detail, dari bangun tidur beserta aktifitas pagi lalu aktifitas siang hari, sampai tidur kembali.
Tak hanya aktifitasnya saja yang ditulis, tapi juga detail waktunya juga perlu dicatat apalagi bila berkaitan dengan rencana atau janjian yang sudah dibicarakan sebelumnya dengan pihak lain.
Jangan lupa juga cantumkan special moment setiap harinya untuk keluarga seperti menyediakan secangkir teh atau kopi hangat buat suami, menyediakan susu hangat buat anak-anak tercinta, memasak makanan penuh cinta bagi keluarga. Hal-hal sepele atau kecil ini bila para Emak alpa melaksanakannya, khawatirnya akan merusak bonding yang telah terjalin di keluarga.  
Ada tiga macam board yang disajikan dengan masing-masing fungsi yang berbeda. Ketiganya ini bisa diperoleh dengan harga yang terjangkau apalagi bila dibandingkan dengan manfaat yang diperoleh. Penasaran? Silakan bisa disimak di https://youtu.be/eNWN6p9j_g8
            Silakan simak juga ulasan di https://t.me/ModalSukses300Ribu
            Semoga bisa menambah amunisi untu makin cerdas dan bijak membagi waktu. Nantikan terus ulasan di blog ini ya tentang superboard, harapannya kita bisa menjadi Emak Superboard yang sukses membagi waktu dengan capaian hasil maksimal baik di keluarga maupun di lingkungan social. Plus, menjadi manusia yang tidak merugi. Semoga bermanfaat ya Para Emak Superboard! Keep spirit and be happy!





#ODOA
#indscriptcreative
#indscriptwriting
#emaksuperboard


Rabu, 04 Juli 2018

Tips mengisi liburan

Libur kali ini masih panjang, bagaimana mengisi liburan bersama anak?

Yuk simak tips berikut ini:

[# LINK_TEXT #] bagus, Silakan lihat! https://kitabasagita.com/tips-menghabiskan-liburan-anak-dengan-penuh-makna/

Jumat, 18 Mei 2018

YANG TAK TERDUGA DARI INDBLACK



             “Duh, aku lulus SMA tahun ini ni!”, ujar sesembak.
“Seneng dong, artinya sudah melewati masa belajar trus sekarang bisa kuliah atau cari kerja”, kata temannya.
“Iya sih, kalaupun kuliah aku ingin sambil kerja. Biar ga merepotkan orang tua!”, papar sesembak itu.
Ya, ilustrasi tadi mewakili kegamangan para lulusan sekolah menengah atas kelulusannya.  Apalagi di jaman sekarang yang apa-apa serba mahal sehingga sebagai calon pemimpin masa depan harus memutar otak agar hidup tidak kekurangan tapi juga prestasi tetap bisa diraih.
Berkaitan dengan indblack handsock, info dari FB Teh Indari Mastuti, bahwa banyak hal tak terduga dari inblack. Seperti bahwasannya kehadiran indblack diminati pasar, membawa banyak lapangan pekerjaan bagi orang, menambah penghasilan bagi para perempuan. Intinya kita tak pernah bisa menduga-duga karena tugas kita hanyalah terus berusaha.
So, bagi para lulusan sekolah menengah atas, mari kita terus berusaha agar hidup kita mendapat hal yang tak terduga secara positif ya tentunya. Apalagi bila punya keinginan untuk join seagai reseller indblack, why not?
Yuk, join!
#handsock       #indblack

Be You Be Original



Alhamduillah ya puasa udah berjalan sampai hari ini. Bagaimana masih semangatkah? No lemes dan tidur-tiduran ya walaupun memang sih badan ga bohong pengennya ya males-malesan. Tapi walaupun diiringi berbagai macam aktifitas, tetap harus menangguk pahala di ramadhan mubarok ini seperti, tilawah, ikut kajian, berdonasi, dan lainnya. ohya hal domestik lainya juga bermanfaat dan in sya Alloh berpahala, kayak menyiapkan hidangan buat buka dan sahur, membangunkan keluarga kala sahur (walau sepele tapi bernilai tinggi nih bila dilakukan dengan ikhlas)

Misal nih ya, siang-siang terik matahari memanas, tiba tiba teringat jadwal kajian bahasa arab yang dimulai jam 13.00. Wuih, terik banget ini matahari! Jam rawan ngantuk. Tapi karena ingat pengen dapet pahala, ya udah tetep berangkat. Untuk menutupi rasa panas, pakai helm, kacamata hitam yang kece, trus apalagi ya? Ah daripada kelamaan mikir, langsung saja cuus nangkring di motor. Tapi baru beberapa detik   kok berasa panas banget nih tangan. Ya Alloh, ternyata lupa memakai aksesoris cantik penuh nuansa glamor dan tetep bernilai sosial karena ada nilai donasi tiap pembeliannya, apaan tuh? Yes betul banget handsock Indblack. bisa dipakai buat acara formal maupun informal seperti jalan jalan sore bersama keluarga mencari takjil :-)

This is me! yuk, menjadi Be You Be Original dengan #handsock #Indblack. so, apa aktifitasmu kala ramadhan?


Beramal dengan Handsock

Be You Be Original

Ramadhan tiba, ramadhan tiba. Bulan penuh berkah dimana terbuka pintu rahmat. Amalan tidurpun bernilai pahala yang luar biasa apabila diniatkan untuk menghindari ghibah dan hal negative lainnya.
Nah, Dear Readers, sungguh momen yang tepat untuk mengunggah banyak pahala kan? Banyak caranya, contohnya berikut ini:
1. Menyumbang masjid atau mushola untuk menu berbuka
2. Mengikuti berbagai macam kajian kala ramadhan
3. Berinfak atau sodaqoh untuk anak yatim
4. Mengumpulkan baju-baju layak pakai
5. Menyalurkan dana sebagai bantuan modal usaha
            Tapi ada yang unik nih dari handsock Indblack, dengan harga kisaran enampuluh ribu rupiah ke atas, maka kita akan berdonasi juga untuk bantuan modal usaha dan pembebasan riba. Menarik bukan? Kita bisa cantik dan glamour tapi tetap bernilai pahala. Siapa yang mau seperti itu? Yuk koleksi handsock Indblack Be You Be Original !
            #Indblack        #Handsock

 

Rabu, 16 Mei 2018

INI LHO CARANYA TETAP CANTIK DENGAN HIJAB



            “Mah, bosan deh dengan gaya berhijab yang seperti ini. Memang sih semua sudah sesuai syariat, kerudung menutup dada, lalu pakaian tidak membentuk tubuh, tidak berpakaian ala laki-laki. Tapi kok ada yang kurang ya. apa ya Mah? Apalagi dengan cuaca disini yang waw panas pisan, Mah, jadi ga nyaman kalau terlalu banyak akesoris hijab!”, kata Ita dengan wajah sedikit mendung.
            Ilustrasi diatas memang dialami wanita berhijab di daerah tropis seperti di Indonesia. Inginnya sih tidak memakai pakaian yang tebal, tapi nanti postur tubuh terbayang. Ingin menghindari cuaca yang panas, tapi tidak mau pakai terlalu banyak aksesoris dan pakaian tebal. Inginnya sih menutup tubuh dengan rapat agar kulit terlindung dari paparan sinar matahari, tapi mana tahan dengan cuaca yang panas malah bikin gerah. Ingin modis dengan berhijab, tapi ga pengin ribet akseoris. Dan masih banyak keluhan lainnya seputar penampilan hijabers agar tampil modis.
             Nah, kini ada lho aksesoris nyaman yang cocok buat di daerah tropis yaitu handsock Indblack. Sebuah produk untuk wanita, dari wanita dengan slogan Be You Be Original. Wah, sungguh memotivasi ya slogannya. Maka harapannya ketika kita sudah memakai handsock Indblack ini akan menjadi diri kita sebagai muslimah yang original dan pastinya handsock Inblack ini selain nyaman dipakai juga bikin hijabers tetap modis da pastinya mempunyai manfaat agar aurat lebih terjaga sehingga kita bisa istiqomah berhijab.
            Jadi, yuk mulai dari sekarang Be You Be Original dengan memakai handsock Indblack yah! Salam hangat selalu!
#handsock
#indblack

Selasa, 15 Mei 2018

INGIN MEMPUNYAI KULIT PUNGGUNG TANGAN YANG CANTIK? BEGINI CARANYA!



“Aduh panas nih, Mah! Mataharinya terik banget. Aku ga mau keluar rumah ah!”, seru keponakanku ke mamanya. Yah, beginilah resiko hidup di daerah tropis dengan paparan sinar matahari yang ekstra,  mungkin bagi para emak kabar baiknya adalah jemuran cepat kering. Namun, kabar buruknya adalah kulit akan cepat kering terutama bagi yang sering berkendara motor akan mengalami kekeringan pada kulit punggung tangan.
Kulit punggung tangan tenyata seperti kulit di area bawah mata dan leher yang bisa menjadi indikasi penuaan kulit. Wah, tentu kita ga mau ya sebagai wanita mengalami masalah pada kulit punggung tangan, seperti keriput ataupun banyak noda.
Lalu apa saja masalah lain pada kulit punggung tangan dan bagaimana mengatasinya? Simak yuk!
·         Munculnya banyak pembuluh vena atau urat tangan
Hal ini bisa terjadi karena kita terlalu berat dalam beraktifitas menggunakan tangan. Ehm, kalau diamati seperti varises pada kaki ya. Maka perawatannya bisa dengan mengurangi aktifitas berat kemudian sering seringlah memakai pelembab dan tak ada salahnya melakukan treatment varies pada ahlinya agar kulit kembali cantik lagi.
·         Bintik gelap
Terlalu sering terkena sinar matahari juga bisa mengakibatkan tangan kita muncunya noda atau bintik gelap. Walaupun rutin menggunakan sunscreen, terkadang ini kurang membantu karena keaktifan kita beraktifitas outdoor.
·         Kulit kering
Yes! Ini yang sering dialami para wanita! Keluhan kulit kering akan membuat kulit lebih tua dan tampak tak terawat. Untuk menghindarinya bisa dengan rutin menggunakan lotion agar kelembaban terjaga.
            Semua usaha kita mengurangi masalah pada kulit punggung tangan akan lebih maksimal bila kita menggunakan handshock  Indblack.  Ini cara praktis tanpa resiko mengalami ketidakcocokan seperti alergi kala memakai lotion. Handshock Indblack terbuat dari bahan yang nyaman dipakai dan mempunyai berbagai model sehingga tampilan kita akan tetap cantik plus modis demi kulit yang cantik juga J
Selamat merawat kulit ya !